Selasa, 17 Mei 2016

Teknik Menaksir Lebar

Menaksir lebar semisal lebar sungai, menjadi salah satu teknik kepramukaan yang mengasyikkan. Apalagi banyak cara dan metode yang bisa digunakan untuk menaksir lebar. Untuk menaksir lebar para pramuka bisa memilih metode perbandingan segitiga, segitiga siku-siku (45 derajat), 1/4 lingkaran, gelombang parabola, dan metode lainnya. Dan kali ini Blog Pramuka akan menguraikan cara menaksir lebar sungai dengan metode perbandingan segitiga.

Menaksir sendiri merupakan aktifitas “menentukan sesuatu (harga, banyaknya, jumlah, ukuran, dan sebagainya) dengan kira-kira”. Dari pengertian itu menaksir lebar dapat diartikan sebagai mengira-ngira lebar suatu obyek. Dalam kepramukaan banyak jenis ketrampilan menaksir seperti menaksir tinggi, menaksir lebar, menaksir kecepatan, menaksir kedalaman, menaksir berat, dan lain-lain.

Menaksir, termasuk menaksir lebar, selain akan sangat berguna saat dipraktekkan dalam kegiatan di alam terbuka pun termasuk salah satu materi dalam Syarat Kecakapan Umumterutama SKU Penggalang Ramu dan SKU Penggalang Terap sebagaimana SK Kwarnas No. 198 Tahun 2011

Teknik Menaksir Tinggi

Menaksir merupakan salah satu keterampilan yang harus dikuasai oleh Anggota Gerakan Pramuka. Materi menaksir juga tertuang kedalam Syarat Kecakapan Umum (SKU) Pramuka Penggalang. Menaksir tinggi adalah kemampuan kita dalam memperkirakan Tinggi suatu objek. Manfaat yang bisa diambil dari kegiatan menaksir adalah :
  • Melatih Kemampuan Matematika peserta didik
  • Memupuk kerjasama sesama anggota Regu/Sangga
  • Mengajarkan Ketelitian dan Kreatifitas Anggota Pramuka
CARA MENAKSIR

Senin, 16 Mei 2016

Macam Macam Teknik Tali Temali

Istilah tali, simpul dan ikatan sudah tidak asing lagi dalam pramuka. Namun, sering juga terjadi kesalahan konsep mengenai tali, simpul dan ikatan. Ketiga hal ini sering diartikan sama. Padahal secara harfiah, ketiga hal ini memiiki arti yang berbeda-beda.
Tali merupakan benda yang digunakan dalam simpul maupun ikatan. Simpul merupakan ikatan tali dengan tali. Ikatan merupakan ikatan antara tali dengan benda misalnya ikatan antara tali dengan 2 tongkat.
Baiklah berikut ini adalah beberapa simpul dan ikatan yang sering digunakan. Orang Indonesia lebih mengenal simpul hidup, simpul mati, simpul pangkal, simpul laso, simpul jangkar. Kali ini kami tampilkan beserta istilah Internasional yang mungkin banyak yang belum diketahui oleh orang Indonesia.

1. Simpul Alpine Butterfly Loop

Tali-Temali-Alpine-Butterfly-Loop
animatedknots.com
Simpul ini umumnya dianggap sebagai salah satu simpul yang paling kuat, aman dan mudah terikat. Dapat terikat di tengah sebuah tali bila Anda tidak memiliki tambatan akhir. Dapat diambil dalam dua atau tiga arah tanpa distorting, dan dapat digunakan untuk memperkuat tali yang rusak dengan mengisolasi area yang rusak. Hal ini membuat Alpine Butterfly sangat fleksibel. Dan perlu kita ketahui, jika Anda ikatkanAlpine Butterfly di ujung tali, Anda dapat mengikat sebuah stopper knot bebas ke ujung tali untuk keamanan.

Kreasi PIONERING

Kalau tadi Pionering yang umum,,, Sekarang kreasi Pionering












Macam Macam Pionering

Gak apa apa ya saya mostingnya agak ngabyak,,, seadanya ok gays!!!!

Berikut adalah macam macam pionering







Jumat, 22 April 2016

Salam Pramuka

Assalamu'alikum Warohmatullohi Wabarokatu.........

ini adalah postingan saya yang pertama semoga kaka kaka semua senang (Amin)....

disini saya mau ngasih tau apa sih PRAMUKA itu???,, kita tahu sendiri kalo kebanyajkan anak sebel banget sama PRAMUKA, malah sampai benci,, wahhh itu sangat merugikan....

Menurut Wikipedia
Gerakan Pramuka Indonesia adalah nama organisasi pendidikan nonformal yang menyelenggarakan pendidikan kepanduan yang dilaksanakan di Indonesia. Kata "Pramuka" merupakan singkatan dari Praja Muda Karana, yang memiliki arti Orang Muda yang Suka Berkarya.
Pramuka merupakan sebutan bagi anggota Gerakan Pramuka, yang meliputi; Pramuka Siaga (7-10 tahun), Pramuka Penggalang (11-15 tahun), Pramuka Penegak (16-20 tahun) dan Pramuka Pandega (21-25 tahun). Kelompok anggota yang lain yaitu Pembina Pramuka, Andalan Pramuka, Korps Pelatih Pramuka, Pamong Saka Pramuka, Staf Kwartir dan Majelis Pembimbing.
Kepramukaan adalah proses pendidikan di luar lingkungan sekolah dan di luar lingkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka dengan Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan, yang sasaran akhirnya pembentukan watak, akhlak, dan budi pekerti luhur. Kepramukaan adalah sistem pendidikan kepanduan yang disesuaikan dengan keadaan, kepentingan, dan perkembangan masyarakat, dan bangsa Indonesia.

Lights Of Heaven - AppStarting